BB 37 Kg Seperti Prilly Latuconsina Apakah Terlalu Kurus?
Belakangan ini, Prilly Latuconsina mengungkapkan melalui akun TikTok pribadinya bahwa ia berhasil menurunkan berat badannya hingga mencapai 37 kg. Penurunan sekitar 12 kg dari berat sebelumnya ini membuat banyak penggemar terkejut dan bahkan ada yang menyebut bahwa berat badannya kini terlalu rendah.
“Banyak banget yang bilang kalau badanku kecil banget. Teman-teman yang bertemu aku juga kaget karena aku terlihat sangat kurus,” ungkap Prilly dalam videonya di TikTok.
Namun, apakah berat badan 37 kg untuk seseorang dengan tinggi badan sekitar 150 cm masih dalam kategori sehat? Mari kita cari tahu lebih lanjut.
Berat Badan Ideal Berdasarkan Indeks Massa Tubuh (IMT)
Salah satu cara menentukan apakah berat badan seseorang sehat atau tidak adalah dengan menggunakan Indeks Massa Tubuh (IMT). Rumus IMT adalah:
IMT = Berat Badan (kg) / (Tinggi Badan (m) x Tinggi Badan (m))
Dengan asumsi tinggi badan Prilly sekitar 153 cm (1,53 m), maka perhitungannya menjadi:
IMT = 37 / (1,53 x 1,53) = 15,8
BB 37 Kg Seperti Prilly Latuconsina Apakah Terlalu Kurus?
Menurut standar WHO, IMT di bawah 18,5 termasuk dalam kategori underweight atau kurang berat badan. Dengan angka 15,8, Prilly masuk dalam kategori kekurangan berat badan yang cukup signifikan.
Apakah Berat Badan Prilly Terlalu Kurus?
Dari segi medis, seseorang dengan IMT di bawah 18,5 bisa berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan, seperti:
Kekurangan Nutrisi – Tubuh yang terlalu kurus bisa mengalami defisit vitamin dan mineral penting.
Penurunan Massa Otot – Berat badan yang terlalu rendah dapat menyebabkan hilangnya massa otot dan membuat tubuh lebih lemah.
Gangguan Hormonal – Wanita yang terlalu kurus berisiko mengalami siklus menstruasi yang tidak teratur.
Sistem Imun Menurun – Kurangnya asupan nutrisi dapat membuat tubuh lebih rentan terhadap penyakit.
Meskipun Prilly tampak tetap sehat dan aktif, penting bagi setiap individu untuk menjaga keseimbangan berat badan agar tetap dalam kisaran yang sehat.
Penyebab Berat Badan Turun Drastis
Penurunan berat badan yang signifikan dalam waktu singkat dapat disebabkan oleh berbagai faktor, antara lain:
Diet Ketat – Mengurangi asupan kalori secara berlebihan bisa menyebabkan penurunan berat badan yang cepat.
Stres dan Tekanan Kerja – Jadwal kerja yang padat dapat memengaruhi pola makan seseorang.
Aktivitas Fisik Berlebih – Olahraga yang terlalu intens tanpa asupan kalori yang cukup bisa membuat tubuh kehilangan lebih banyak massa tubuh.
Masalah Kesehatan – Beberapa kondisi medis seperti gangguan pencernaan atau masalah tiroid dapat menyebabkan berat badan turun drastis.
Bagaimana Menjaga Berat Badan Sehat?
Untuk memastikan tubuh tetap sehat meskipun memiliki tubuh yang kecil, beberapa langkah yang bisa dilakukan adalah:
Mengonsumsi Makanan Bergizi – Pastikan asupan makanan mengandung karbohidrat, protein, lemak sehat, serta vitamin dan mineral yang cukup.
Menjaga Pola Makan Teratur – Jangan melewatkan waktu makan agar tubuh mendapatkan energi yang cukup.
Olahraga dengan Bijak – Lakukan olahraga secara seimbang tanpa mengurangi berat badan secara berlebihan.
Konsultasi dengan Ahli Gizi – Jika ragu dengan kondisi berat badan, berkonsultasi dengan ahli gizi dapat membantu menemukan solusi yang tepat.
Kesimpulan
Berat badan Prilly Latuconsina yang kini mencapai 37 kg memang berada di bawah kategori berat badan sehat menurut IMT. Namun, setiap individu memiliki kondisi tubuh yang berbeda-beda. Jika tetap merasa bugar dan aktif, berat badan yang lebih rendah mungkin tidak menjadi masalah besar. Namun, penting untuk memastikan asupan gizi tetap tercukupi dan menjaga pola hidup sehat agar tidak mengalami gangguan kesehatan akibat berat badan yang terlalu rendah.
Jadi, bagi kamu yang memiliki berat badan serupa dengan Prilly, pastikan tetap menjaga pola makan seimbang dan konsultasikan ke dokter atau ahli gizi jika merasa ada gangguan kesehatan yang muncul akibat perubahan berat badan!